Syirik dalam konteks ini adalah menyembah kepada selain Allah SWT, atau perbuatan yang mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang lain.
Syirik merupakan perbuatan yang paling dilarang dalam islam dan memiliki tingkatan dosa yang paling tinggi/besar.
Lalu mengapa syirik itu dilarang? karena inilah yang akan kamu dapati jika kamu melakukan perbuatan syirik:
1. Mengakibatkan Dosa Besar
Dosa yang tidak akan diampuni oleh Allah adalah dosa syirik
2. Menghapus Amal yang Sudah Ada
jika sudah memiliki amal sholeh lalu berbuat syirik, amal sholeh itu akan dihapus dan akan ditambah dengan mendapatkan dosa.
3. Mengakibatkan Kehinaan Manusia
manusia jadi hina karena menyembah bukan kepada Allah, padal sudah jelas Allah adalah tuhan bagi seluruh umat manusia.
4. Merupakan Kedzaliman Terbesar
Ini karena manusia telah melupakan bahwa dia diciptakan didunia ini oleh Allah SWT .
5. Masuk Neraka
Orang yang berbuat Syirik sudah pasti masuk neraka sesuai Q.S. Al-Maidah : 72
Refrensi: Buku Pendidikan Akhlak SMA/SMK/MA Muhammadiyah Kelas 11
Rabu, 30 Desember 2015
Cara Menghindari Sifat Dusta atau Bohong
Kadang ketika kita bercengkrama dengan kawan, ingin menjadi perhatian dan kita secara tidak sengaja mengatakan hal - hal yang tidak benar atau bohong, padahal dalam islam sudah sangat jelas kalau perilaku bohong itu dosa.
Namun entah kenapa nafsu sangat kuat, rasa takut, rasa sombong, dan rasa terpaksa sering kali membuat kita melakukan sofat Dusta atau bohong.
Nah, mari kita bersama belajar menghindari sifat tidak baik ini, inilah beberapa cara agar kita bisa menghindari sifat Dusta atau Bohong:
1. Memiliki keyakinan bahwa Allah selalu mengawasi hambanya, kapanpun dan dimanapun kita berada
2. Membiasakan Berkata Jujur, dengan ini kita tidak akan mudah untuk bohong karena sudah terbiasa jujur
3. Mengurangi Bicara yang Tidak Perlu, karena pembicaraan yang kurang penting ini sering menjadi cikal bakal sifat bohong kedepannya
4. Mencoba untuk mementingkan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi, dengan ini kita akan menghindari sikap sombong dan otomatis kita juga menghindari sifat dusta
5. Menghindari perbuatan yang tidak baik, karena perbuatan tidak baik pun sudah dosa, nanti kamu akan bohong untuk menutupinya dan hasilnya cuma nambah dosa.
6. Menghindari Sifat dendam dan iri hati, karena jika kita dendam atau iri hati, pasti kita akan caper kepada orang lain dan kemungkinan besar dengan kebohongan besar
7. Memperkuat Percaya Diri, Jika kita sudah percaya diri otomatis kita tidak minder, takut dan panik ketika kita berkata jujur apa adanya.
Refrensi: Buku Pendidikan Akhlak SMA/SMK/MA Muhammadiyah Kelas 11
Ciri - Ciri Orang Yang Bekerja Keras Dan Fastabiqul Khairat
ada 5 ciri - ciri orang yang bekerja keras dan fastabiqul khairat atau berlomba - lomba dalam kebaikan, yaitu:
1. Akan Dapat Memperoleh Hasil Yang Maksimal
karena sudah berusaha, pasti ada hasil yang sepadan. maka dari itu sebagai umat islam kita wajib bekerja keras dalam segala hal.
2. Berlaku Jujur dan Bekerjasama Dengan Orang Lain
Kejujuran adalah cerminan dari watak seseorang, jadi jika kita jujur, maka orang lain pun akan selalu percaya terhadap kita dan hasilnya kita bisa bekerjasama dengan orang lain.
3. Tidak Putus Asa
putus asa adalah sebuah perbuatan yang sangat merugikan, jangan sampai seorang muslim memiliki sifat putus asa, karena selama kita masih bisa bergerak, selalu ada jalan
4. Berdoa Dalam Berusaha dan Tawakal Kepada Allah SWT
Setiap usaha kita harus diiringi dengan doa yang tidak putus, dengan usaha ditambah doa, kita tinggal bertawakal kepada Allah untuk urusan hasilnya dan selalu berfikir positif.
5. Mensyukuri Nikmat yang Diperolehnya
Sesudah melakukan usaha keras, sehingga kita mendapatkan hasilnya. Apapun hasilnya harus kita syukuri karena bagaimanapun itu adalah buah dari usaha keras kita.
Refrensi: Buku Pendidikan Akhlak SMA/SMK/MA Muhammadiyah Kelas 11
Syarat - Syarat Taubat Seseorang Bisa Sempurna
Ada 5 syarat supaya taubatnya seseorang bisa sempurna atau taubatan nasuha, yaitu:
1. Menyadari Kesalahan
Pertama kita harus benar - benar sadar akan kesalahan kita kemarin, dan tau betul bahwa itu salah, dan dosa.
2. Menyesali Kesalahan
Setelah sadar, kita harus menyesali kesalahan yang telah kita buat, agar kita bisa tidak terjerumus kepada kesalahan yang sama.
3. Memohon Kepada Allah SWT
Memohonlah kepada Allah SWT, agar diberi kekuatan, perlindungan dan kemampuan untuk berbuat baik dan tidak terjerumus ke jalan yang salah.
4. Berjanji Tidak Mengulanginya
Lalu kita harus berjanji agar tidak mengulanginya lagi, sesudah itu ingatlah bahwa janjimu akan selalu diingat oleh Allah, sehingga sewaktu mau masuk jalan yang salah, kamu langsung ingat kepada janjimu dan Allah SWT.
5. Menutupi Kesalahan Masa Lalu Dengan Amal Sholeh
Berkata jujur, Tolong Menolong dan segudang amalan sholeh bisa kamu lakukan untuk membuktikan bahwa kamu benar - benar sudah bertaubat
dan yang terakhir kalau taubat, jangan tomat, tobat lalu kumat lagi
Refrensi: Buku Pendidikan Akhlak SMA/SMK/MA Muhammadiyah Kelas 11
Langganan:
Postingan (Atom)